Jumat, 18 Mei 2012

Konsolidasi PAN- Internal Parpol Jangan Saling Jegal


Konsolidasi PAN- Internal Parpol Jangan Saling Jegal  

Thursday, 17 May 2012
SUMEDANG – Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengingatkan para kadernya agar serius menjaga soliditas internal.

Menurut dia, kekompakan adalah syarat utama untuk mencapai target pemenangan Pemilu 2014 yang sudah di depan mata. Karena itu, sesama kader dan tokoh PAN jangan sampai terjebak untuk saling jegal dan akhirnya terlibat konflik internal. “Ini rumus pasti. Kalau kompak pasti hasilnya memuaskan. Kalau saling sikut pasti keok. Itu hukum alam,” ujar Amien dalam silaturahmi dan konsolidasi kader PAN daerah pemilihan (dapil) Subang, Majalengka, dan Sumedang di Sumedang, Jawa Barat (Jabar), kemarin.

PAN menargetkan meraih dua digit suara pada pemilu legislatif dan mampu masuk empat besar. Amien mengakui, selama ini PAN selalu dipandang sulit naik dari parpol papan tengah menjadi parpol papan atas.Dengan kondisi ini,semua elemen PAN tak boleh menganggap enteng kekuatan politik mana pun.Amin meminta para kader yang sudah bekerja keras demi pemenangan pemilu tidak overconfidence. Bisa jadi, kata Amien,parpol-parpol kompetitor bekerja jauh lebih keras. Dia menyinggung melorotnya prestasi PAN Jabar. Pada Pemilu 2004, PAN Jabar menyumbangkan tujuh kursi DPR sedangkan pada Pemilu 2009 hanya satu kursi.

“Ini harus jadi pelecut semangat untuk bangkit. Jangan terlambat,” tegas mantan Ketua MPR ini. Menurut Amien, penurunan prestasi PAN Jabar tak boleh menjadi biang konflik internal dan saling menyalahkan. Konsolidasi dengan jajaran pengurus PAN Subang, Sumedang, dan Majalengka kemarin dihadiri sejumlah petinggi PAN seperti Sekjen DPP PAN Taufik Kurniawan,Ketua DPW PAN Jabar Jenderal (Purn) Edi Darnadi, Wakil Sekjen DPP PAN Ibnu Bilaludin dan Azis Subekti,Ketua DPP PAN Hafisz Tohir,anggota Fraksi PAN DPR Dewi Koryati, serta Ketua DPP BM PAN Soni Sumarsono.

Taufik Kurniawan meminta seluruh jajaran pengurus dan simpatisan PAN siap tempur dan selalu menjaga ritme kerja politik agar tidak kendur. Dia menyatakan, dinamika dan suhu politik setelah Undang-Undang (UU) Pemilu disahkan kian panas. Fragmentasi politik semakin kuat dan kental karena semua partai melakukan kerja keras. Kondisi ini idealnya bisa dijadikan stimulan dan motivasi oleh para kader untuk menjalankan mesin politik lebih giat lagi.

Sebagai parpol pencetus reformasi, kata dia, PAN harus mampu memenangi Pemilu 2014 dan mengokohkan cita-cita reformasi. Jajaran DPP PAN, lanjut dia, akan road show terus dari satu daerah ke daerah lain, bahkan dari satu desa ke desa lain karena sangat menyadari bahwa perjuangan dan kejayaan PAN tidak turun dari langit, tapi melalui perjuangan.

“Pengurus PAN harus segera bangkit.Momentum 2014 harus dijadikan reformasi jilid kedua yang harus kita kawal dan menangkan,” ungkapnya. mohammad

Disampaikan dalam Konsolidasi se Dapil Jabar IX (sumedang-majalengka-subang) di Aula Gerkopin Jatinangor - sumedang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Photo Kegiatan 16 Mei 2012 di Aula Gerkopin Jatinangor