Sabtu, 26 Oktober 2013

PAN usulkan langkah darurat tangani kisruh DPT

LENSAINDONESIA.COM: Sekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Taufik Kurniawan menegaskan perlunya mengambil langkah darurat jika dalam perkembangan satu pekan ke depan tak ada perkembangan yang menunjukkan perbaikan DPT (Daftar Pemilih Tetap). Langkah itu menurut Taufik adalah sebuah komitmen bersama untuk tidak sampai menganggu pelaksanaan Pemilu dan hasilnya.
“Misalnya, kalau ada peraturan KPU yang menetapkan batas akhir penetapan DPT, mau tak mau peraturan itu diubah agar penetapan DPT bisa diundur. Atau perlu kesepakatan ketika DPT sudah diakui maka tidak ada gugatan yang tak perlu,” ujarnya dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (26/10/2013).

Taufik menjelaskan, secara politik dan kenegaraan, Pemilu 2014 ini didukung dana APBN terbesar yaitu dengan jumlah Rp 21 triliun. Penggelontoran dana yang sangat fantastis ini, lanjutnya, tentu bukan untuk kepentingan siapapun termasuk Parpol saja tapi lebih pada kepentingan rakyat secara umum.
“Ini keputusan dalam bentuk UU APBN untuk alokasi Pemilu terbesar, makanya jangan sampai mubazir,” tegasnya.
Sisi lain yang Taufik singgung adalah bahwa pada tahun 2014 terjadi momentum penyerahan estafet kepemimpinan nasional. Jadi, seluruh stakeholder tak boleh hanya berkutat di polemik DPT walaupun itu memang penting.
“Perlu pembicaraan teknis informal yang tak bermaksud mengintervensi KPU dan Bawaslu,” pungkasnya.@firdausi
SUMBER : http://www.lensaindonesia.com/2013/10/26/pan-usulkan-langkah-darurat-tangani-kisruh-dpt.html

Photo Kegiatan 16 Mei 2012 di Aula Gerkopin Jatinangor